Buka Cabang Usaha: 7 Hal Yang Perlu Disiapkan

buka cabang usaha

Ketika toko atau restoran Anda semakin ramai dan banyak peminat, Anda pasti tertarik untuk buka cabang usaha. Apalagi jika banyak pelanggan dari wilayah lain yang menyatakan harapannya untuk dapat mengakses produk Anda di area yang lebih dekat.

Langkah ini bisa saja merupakan hal yang tepat untuk dilakukan. Namun, bisa juga membuat bisnis menjadi hilang kendali dan gagal.

Ketahui Kebutuhan Pasar Sebelum Buka Cabang Baru

Ada banyak faktor yang perlu Anda pertimbangkan sebelum membuka cabang baru. Pastikan data Anda telah lengkap dan valid, bukan hanya opini satu atau dua orang saja.

Tak hanya sekedar menjangkau pelanggan yang berada di luar wilayah, ada banyak alasan lain untuk buka cabang usaha. Anda juga perlu mempertimbangkan beberapa hipotesis tujuan Anda, seperti:

  • Menjangkau pelanggan secara lebih luas di wilayah lain- Membuka pasar baru
  • Untuk kemudahan distribusi dan logistik
  • Memperkuat brand
  • Karena lokasi lama mempersulit pengembangan bisnis

Apakah alasan utama Anda? Apakah alasan tersebut cukup kuat untuk dijadikan dasar membuka cabang baru?

Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Buka Cabang Baru

Selain alasan yang kuat, Anda juga perlu perencanaan yang matang. Untuk membantu Anda melihat variabel apakah yang penting untuk diperhatikan saat buka cabang baru, berikut ini daftar 7 hal yang perlu dipersiapkan:

1. Buat Perencanaan Bisnis Yang Matang

Rencana bisnis yang dibuat haruslah detail dan matang. Ada dua metode yang bisa Anda pilih, yakni:- Lean Startup Business Plan- Perencanaan Tradisional
Pilih metode yang paling tepat untuk bisnis Anda. Setelahnya, ikuti alur perencanaan sesuai masing-masing metode. Tahap ini akan membantu Anda melihat potensi pengembangan, sekaligus mendeteksi permasalahan yang mungkin muncul sejak dini.

2. Evaluasi Pasar

Perasaan atau insting tidaklah cukup. Anda perlu melakukan riset mendalam. Riset ini harus mencakup faktor-faktor internal dan eksternal yang akan mempengaruhi bisnis nantinya.

Faktor internal diantaranya adalah kesiapan modal, baik berupa dana maupun inventaris usaha. Anda perlu memiliki strategi dan perkiraan perencanaan inventaris yang tepat. Hal ini merupakan faktor dasar yang penting.

Untuk faktor eksternal, Anda perlu mengetahui strategi bisnis yang dilakukan oleh kompetitor Anda di area yang baru. Selain itu, Anda juga perlu mengetahui insight pasar di wilayah tersebut sebelum mulai buka cabang usaha di tempat baru.

3. Rekrut Karyawan Yang Tepat dan Berikan Pelatihan Yang Cukup

Saat buka cabang usaha baru, Anda akan membutuhkan beberapa karyawan baru. Pilihlah karyawan yang paling sesuai menurut Anda dan berikan pelatihan yang memadai.

Pastikan bahwa mereka telah siap melaksanakan tugasnya sebelum Anda mulai membuka cabang usaha baru ini.

Untuk manajemen karyawan, Anda tidak perlu khawatir. Clockster hadir dengan solusi HRIS lengkap untuk bisnis Anda. Mulai dari absensi, payroll, mengatur jadwal shift, task manager, hingga administrasi cuti dan reimbursement. Registrasi di Clockster, yuk!

4. Persiapkan Modal

Buka cabang usaha di tempat baru membutuhkan modal. Selain untuk kebutuhan awal sebelum membuka cabang bisnis, modal juga dibutuhkan agar operasional di awal dapat berjalan.

Anda harus dapat memperkirakan berapa lama proses yang dibutuhkan hingga cabang baru ini dapat berjalan dan menghasilkan pemasukan yang seimbang dengan biaya operasional. Selama masa ini, ANda harus memiliki modal yang cukup agar dapat bertahan.

5. Buat Rencana Pemasaran

Anda juga akan membutuhkan rencana pemasaran yang baru. Setiap daerah memiliki karakter konsumen yang berbeda dengan daerah lain. Strategi promosi Anda harus dapat menyesuaikan dengan calon konsumen Anda.

Strategi pemasaran ini juga harus meliputi strategi pemasaran secara online dan offline. Pasalnya, baik media offline maupun online memiliki potensi dan audiens yang kuat.

6. Persiapkan Rencana Pembukaan

Jika Anda telah melakukan semua hal di atas, tiba saatnya untuk merencanakan hari pertama Anda membuka usaha baru. Pertimbangkan apakah Anda membutuhkan acara besar dan diliput media, atau pembukaan yang lebih sederhana.

Anda juga perlu memperhitungkan timing perencanaan. Anda akan membutuhkan waktu untuk mempersiapkan event ini.Buatlah timeline yang memungkinkan untuk dilaksanakan saat membuat perencanaan.

Anda juga mungkin membutuhkan vendor-vendor dan bekerjasama dengan bisnis lain. Hal ini akan membutuhkan riset sederhana untuk mendapatkan penawaran terbaik.

7. Catat Seluruh Proses

Penting untuk diingat bahwa dalam semua proses bisnis, termasuk proses buka cabang usaha baru, perlu dicatat. Catatan laporan ini akan membantu Anda saat mengevaluasi hasil kerja sebelumnya dan menghindari kesalahan yang sama saat membuat perencanaan baru.

Kesimpulan

Sebelum memutuskan untuk buka cabang usaha, Anda perlu memiliki dasar yang kuat untuk menjadi alasan. Anda juga perlu untuk melakukan analisa dan persiapan yang memadai sebelum membuka tambahan cabang baru ini.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *