Manajemen Kinerja: Pedoman Dasar

Manajemen Kinerja

Manajemen kinerja adalah salah satu kunci untuk mencapai kesuksesan dalam sebuah perusahaan. Kolaborasi antar pihak manajemen dengan karyawan ini akan menjadi pondasi komunikasi yang penting untuk diperhatikan.

Tidak boleh sembarangan, ada peran dan sistem manajemen kinerja yang perlu dipenuhi agar semuanya berjalan lancar.

Kali ini Clockster akan memberikan penjelasan lengkap mengenai segala hal yang Anda butuhkan seputar topik tersebut.

Pengertian Manajemen Kinerja

Performance management atau manajemen kinerja adalah upaya komunikasi yang dilakukan secara terus menerus antara pegawai dan perusahaan demi mencapai tujuan bersama.

Teknik tersebut dinilai efektif untuk mencapai visi organisasi atau perusahaan. Karena dengan performance management, ada usaha untuk membuat tujuan kerja pegawai serta perusahaan dapat sejalan.

Pengertian manajemen kinerja menurut para ahli

Agar lebih jelas memahami konsep dan sistem manajemen dalam kinerja perusahaan, coba simak beberapa pengertian manajemen kinerja menurut para ahli berikut ini.

  • Baird (1986) performance management adalah serangkaian proses yang dilakukan kelompok demi mencapai goals yang sudah ditetapkan.
  • Robert Bacal (1999) manajemen dalam kinerja adalah rangkaian komunikasi dalam hubungan karyawan dan atasan di perusahaan demi menyatukan pemahaman tentang pekerjaan yang dilakukan.
  • Michael Armstrong (2004) manajemen pada kinerja adalah suatu pendekatan guna mensukseskan tujuan perusahaan dengan cara memperbaiki kinerja dan mengembangkan kompetensi pegawai.

Peran Manajemen Kinerja

Dalam prosesnya, banyak tugas yang bisa terpenuhi dengan diterapkannya manajemen tersebut dalam perusahaan. Berikut adalah peran manajemen kinerja pada perusahaan yang perlu Anda pahami.

Pengembangan Perusahaan

Manajemen kinerja adalah salah satu upaya pencapaian target perusahaan. Semakin dilakukan dengan baik, maka tidak menutup kemungkinan akan membawa perkembangan besar terhadap perusahaan.

Administratif

Performance management bisa menjadi faktor mengevaluasi sistem lain pada sebuah company. Salah satunya adalah menentukan keputusan untuk kepentingan administrasi perusahaan. Jika dilakukan secara tepat, hal administrasi perusahaan juga akan membaik dan menghasilkan output yang lebih efektif di masa depan.

Strategis

Salah satu tahap yang terlibat dalam proses manajemen performa adalah perencanaan mendetail tentang company goals. Maka bisa dibilang dengan dilakukannya manajemen tersebut, pelaksanaan kegiatan pegawai sebagai strategi mencapai target perusahaan bisa dilakukan dengan tepat.

Manfaat Manajemen Kinerja

Teknik performance management bukan semata-mata dilakukan untuk mencapai tujuan organisasi saja. Tetapi seluruh bagian organisasi yang terlibat di dalamnya juga bisa merasakan keuntungan. Semua itu ditunjukkan dari manfaat yang bisa Anda baca lewat beberapa poin di bawah ini:

  • Menyamakan persepsi anggota organisasi atau seluruh bagian perusahaan tentang visi yang akan dicapai
  • Memperbaiki budaya kerja internal perusahaan
  • Meningkatkan motivasi kinerja pegawai
  • Mengembangkan kompetensi dan keterampilan karyawan
  • Meningkatkan performa kinerja pegawai yang kurang baik
  • Menjadi ajang evaluasi bagi seluruh bagian perusahaan agar semakin berkembang di masa depan

Siklus

Pada dasarnya, performance management dari setiap perusahaan berbeda satu sama lain tergantung bagaimana budaya dan apa goals yang ingin dicapai perusahaan. Tetapi dalam prosesnya, setidaknya ada empat tahap yang tergabung dalam siklus manajemen dalam kinerja. Beberapa tahapan tersebut adalah:

Planning

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah perencanaan. Melalui proses ini, company goals mulai ditentukan oleh atasan perusahaan. Tidak hanya ‘apa yang harus dicapai’ tapi juga waktu dan cara pencapaiannya.

Seringkali tahap ini dilakukan dengan metode SMART (specific, measurable, achievable, relevant, time-bound). Sehingga bukan hanya gambaran umum, tetapi rencana tujuan mendetail.

Monitoring

Kemudian, setelah terencana dengan matang perlu diadakan kontrol atau monitoring. Hal ini dilakukan agar proses pencapaian tujuan bisa lancar. Serta jika sewaktu-waktu organisasi harus dihadapkan oleh masalah, dapat segera dicari solusi penyelesaian dan penyesuaian rencana.

Reviewing

Selanjutnya, pekerja baik atasan dan karyawan bisa melakukan kerjasama untuk mereview rencana yang disusun di awal. Biasanya tahap ini dilakukan pada akhir tahun dan melibatkan manajemen serta karyawan.

Rewarding

Tahap terakhir yang juga krusial adalah rewarding. Proses performance management pasti akan selalu melibatkan karyawan, maka pemberian penghargaan atau reward penting untuk menjaga motivasi mereka bekerja dalam perusahaan.

Contoh Kasus Manajemen Kinerja Perusahaan

Di tengah persaingan industri bisnis yang ketat, manajemen kinerja adalah hal vital bagi perusahaan. Jika manajemen dilakukan dengan baik, perusahaan akan terus bertahan.

Sebaliknya, jika kegiatan perusahaan berjalan dengan tidak teratur maka mau tidak mau perusahaan harus gulung tikar. Berikut ini adalah contoh kasus manajemen kinerja perusahaan yang baik sebagai gambaran untuk Anda.

AX Company adalah sebuah perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang barang konsumsi foods and beverages. Maka setidaknya proses yang mereka lakukan sebagai upaya performance management adalah:

1. Planning: menetapkan rencana bagaimana mereka mendapat bahan baku konsumsi dengan kualitas yang baik, menetapkan jumlah tetap pencapaian promosi dan distribusi barang jadi dalam jangka waktu tertentu

2. Monitoring: memastikan kualitas mesin produksi, memberi pelatihan tambahan kepada pegawai yang dinilai kinerjanya menurun

3. Reviewing: memastikan kualitas barang jadi sebelum diberikan ke konsumen, mereview target pencapaian distribusi

4. Rewarding: memberikan kompensasi kepada karyawan berprestasi.

Selalu menjaga kualitas manajemen merupakan upaya yang bagus untuk dapat terus mempertahankan eksistensi perusahaan di tengah dunia bisnis yang kompetitif. Akan lebih bagus lagi jika pekerjaan tersebut bisa mudah dilakukan dengan bantuan teknologi.

Clockster hadir sebagai alat yang dapat membantu Anda untuk mengontrol porsi kerja karyawan dengan praktis. Kunjungi Clockster untuk mengetahui benefit selengkapnya!


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *